Total Tayangan Halaman

Rabu, 02 Oktober 2019

Gebyar FGTIKKNAS


 Mengenal Organisasi Profesi Guru TIK
Oleh: Anda Sukanda, S.Pd.


Hikmah dengan tidak terstrukturnya mata pelajaran TIK di Awal Kurikulum Tiga Belas diberlakukan bisa mempererat tali silaturahim diantara Guru-guru TIK se-Indonesia yang akhirnya dicetuskan Asosiasi Guru TIK dan KKPI Nasional atau disingkat AGTIKKNAS. Melalui asosiasi ini diharapkan seluruh aspirasi Guru TIK bisa tertampung, yang akhirnya Agtikknas ini menjadi cikal bakal dari organisasi profesi Guru TIK FGTIKKNAS: Federasi Guru TIK / KKPI Nasional yang menaungi Guru TIK se-Indonesia.
Rembug Nasional Guru TIK merupakan silaturahim pertama dengan tema “Reposisi TIK dan Guru TIK di Sekolah dalam Penguatan Implementasi Kurikulum 2013” di Gedung FPMIPA UPI, pada hari Kamis  23 Januari 2014. Kegiatan Rembug Nasional ini dijadikan sebagai hari lahirnya Organisaisi Profesi Guru TIK dibawah naungan FGTIKKNAS.


Rembug Nasional Guru TIK tersebut diatas menghadirkan Ketua AGMP TIK PGRI Jawa Barat Firman Oktora, Ketua MGMP TIK Kota Bandung Wuryanto, Konsultan Peningkatan Mutu SMP Didi Teguh Chandra, dan Sekjen Dewan TIK Nasional dan APTIKOM Zaenal Hasibuan. Mereka memaparkan persoalan TIK dalam kurikulum 2013 sesuai dengan posisinya masing-masing untuk mencari solusi bagi nasib guru-guru TIK kedepannya. Menurut salah satu Dosen UPI yang sekarang menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina FGTIKKNAS, Wawan Setiawan. Rembug tersebut menghasilkan beberapa kesepakatan, salah satunya mereka sepakat bahwa Information Technology (IT) merupakan tulang punggung pengelolaan pendidikan dan pengajaran  “Peran IT menjadi bagian dari lingkungan pendidikan dan pembelajaran” ujarnya, serta menghasilkan  Tiga rekomendasi: Pertama, meningkatkan dinamika perkembangan TIK; Kedua, menjadi leader dalam layanan TIK di sekolah; Ketiga, melakukan kajian akademik TIK untuk masuk dalam kurikulum.

Ketika nama AGTIKKNAS akan dijadikan lembaga organisasi profesi, ternyata istilah asosiasi tidak biasa digunakan, sehingga berdasarkan hasil rembugan secara langsung maupun online disepakati merubah istilah asosiasi menjadi federasi. Pada pembukaan ToT dan Rakernas AGTIKKNAS di Wisma Sargede Jogjakarta pada tanggal 24 April 2015 oleh Adi Supriadi dikenalkan Federasi Guru TIK dan KKPI Nasional yang disingkat FGTIKKNAS. Secara resmi Perkumpulan Federasi Guru Teknologi Informasi dan Komunikasi dan Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi Nasional sebagai lembaga profesi tertuang di Akta Notaris No. 219 tertanggal 6 Maret 2015 dan pengesahan Kementerian Hukum dan HAM RI No. AHU-0000469.AH.01.07.TAHUN 2015 tertanggal 01 April 2005.


Kegiatan silaturahim selanjutnya yang dapat diikuti oleh penulis adalah:
Sabtu, 26 April 2014 Seminar Nasional AGTIKKNAS di Aula Gedung A Kemendikbud Jalan Jenderal Sudirman Jakarta Pusat; 26 s.d. 27 Mei 2014 Rapat Kerja Nasional AGTIKKNAS di Wisma Handayani Kemdikbud, Cipete Jakarta Selatan;
30 Agustus 2014 dengan tema Peran Strategis Guru TIK dan KKPI di Sekolah dalam Implementasi Kurikulum 2013,  merupakan sosialisasi Permen 68 Tahun 2014 tentang Peran Guru TIK-KKPI dalam Implementasi Kurikulum 2013 serta merupakan kegiatan Rembug Nasional II Guru TIK dan KKPI, pelaksanaannya di Gedung Kebudayaan UPI - Bandung; 01 Oktober 2014 di Sangri La Hotel Jakarta, FARONICS Simplifying Computer Managemant; 23 s.d. 24 Januari 2015 undangan Ketua Dewan Pembina AGTIKKNAS – Rapat Koordinasi di Ruang Pertemuan Direktorat TIK UPI Jalan Setiabudi 229 Bandung; 24 s.d. 26 April 2015 ToT dan Rakernas AGTIKKNAS di Wisma Sargede Jogja; 27 s.d.30 Oktober  2015 sebagai Tim Penyusun Uji Keterbacaan Suplemen Penilaian Kinerja Guru ke-2 di Clarity Hotel Bandung; 21 s.d. 23 Desember 2015 Workshop Guru TIK se-Indonesia di Hotel Singgasana. Atas undangan Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Bidang Kelautan Perikanan Teknologi Informasi dan Komunikasi  (LP3TK KPTK) Kemdikbud; 28 s.d. 30 Desember 2015 Forum Ilmiah Guru TIK Nasional di Hotel Sopyan Inn Tebet Jakarta Selatan; 30 s.d. 31 Juli 2016 Workshop Merancang Kurikulum TIK Nasional di Sofyan Inn Hotel Jakarta Selatan;
26 November 2016 Seminar Nasional Eksistensi Guru TIK-KKPI dalam Pendidikan Berbasis Karakter di Fakultas Tehnik Universitas Negeri Surabaya (UNESA) Jawa Timur; 6 s.d. 8 Oktober 2017 Munas Guru TIK/KKPI, Revitalisasi Kurikulum TIK di Hotel Greenland Batam, diakhir kegiatan ini penulis dengan Ketua FGTIKKNAS berkesempatan melintas ke Singapura melalui jalur laut; 24 s.d. 25 November 2017 Petugas Stand FGTIKKNAS pada Pameran Hari Guru Nasional (HGN) 2017 di Hall A Kemdikbud; 15 s.d. 17 Desember 2017 Undangan Workshop Guru TIK Tahun 2017  di Hotel M-Regency Jalan Daeng Tompo Nomor 08 Maloku Kota Makassar  Sulawesi Selatan. Pelaksana kegiatan Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Bidang Kelautan Perikanan Teknologi Informasi dan Komunikasi Gowa Sulawesi Selatan (LP3TK KPTK) dengan Lembaga Pengembangan Pendidikan CHANI (LPP CHANI); 17 s.d. 18 Desember 2017 Undangan Rakernas Pengurus FGTIKKNAS di Grand Celino Hotel Lanto Dg. Pasewang 27 Makassar; 16-17 Februari 2018 Rembugnas III Kongres II di UPI-Bandung; 20-22 Juli 2018 Workshop Nasional Peran Guru TIK dalam Rangka Implementasi K-13 di SMA Negeri 1 Batam dan kegiatan Benchmarking Studies (Studi Banding) ke Pei Hwa Secondary School 21 Fernvale Link Singapore 797702; 23 s.d. 24 Februari 2019 Seminar Nasional Guru TIK “Kupas Tuntas Mapel Informatika 2019” di Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Kementerian Sosial D.I. Yogyakarta Jalan Veteran nomor: 8 Muja Muju, Umbulharjo, Kota Yogyakarta, DIY 55165; 3 s.d.5 Juli 2019  Workshop Implementasi Mapel Informatika dan Bimbingan TIK untuk Guru  SMA/MA/SMP/MTs di Jawa Barat, kerjasama antara Dinas Pendidikan Provinsi  Jawa Barat dan FGTIKKNAS di Hotel Panorama Jalan Raya Tangkuban Parahu No.29 Jayagiri, Lembang Kabupaten Bandung Barat; 27 s.d. 28 September 2019 Undangan Munas Pengurus FGTIKKNAS di Pardede Hotel Internasional (Cikini) Jalan Raden Saleh 1 No 9 – 11 Jakarta Pusat, 10430.


Pada kegiatan yang dilaksanakan pada hari Jumat dan Sabtu tanggal 27 s.d. 28 September 2019, merupakan kegiatan Musyawarah Nasional dengan tema Mempersiapkan Organisasi Profesi di Era Industri 4.0 serta Siap Memasuki Era Society 5.0. yang bertempat di Pardede Internasional Hotel Jakarta, yang diikuti oleh Pengurus Pusat FGTIKKNAS dan Para DPD yang berasal dari beberapa provinsi di penjuru Indonesia. Adanya pergantian atau restrukturisasi tersebut menurut penulis merupakan hal yang luar biasa; Kang Firo meletakkan teladan yang baik bagi suatu organisasi profesi guru, karena yang bersangkutan sudah tidak lagi seorang guru, pindah ke struktural dilingkungan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat langsung meminta restrukturisasi organisasi berupa pergantian Ketua Umum FGTIKKNAS meski periode kepemimpinanya sampai dengan 2021. sehingga membuat sub-judul Gebyar FGTIKKNAS 2019.

Adapun Musyawarah Nasional tersebut membahas agenda strategis dalam mendukung tugas guru TIK dan Informatika selaras dengan program pemerintah dalam menciptakan dunia pendidikan yang lebih baik. Dinamika organisasi memandang perlu dilakukannya penyegaran di kepengurusan FGTIKKNAS. Tim formatur yang diketuai oleh Imron Rosadi dan beranggotakan 4 orang yang terdiri dari Presidium, DPP, dan DPD. Dengan persetujuan  seluruh anggota munas menyepakati jabatan Ketua FGTIKKNAS periode 2018 sd 2021 yang saat ini diemban oleh Firman Oktora digantikan oleh Purwanto Hadi yang sebelumnya merupakan wakil ketua FGTIKKNAS. Selanjutnya Firman Oktora akan melanjutkan kontribusinya di organisasi menjadi Dewan Pembina FGTIKKNAS.
Dalam sambutannya Firman Oktora yang biasa dipanggil Firo menyampaikan ucapan terima kasih atas kepercayaan, dukungan serta kerja sama dari semua pihak selama ini. Firo menyadari meskipun beberapa hal telah dicapai oleh organisasi ini, masih banyak permasalahan khususnya mengenai guru TIK dan Informatika yang masih perlu dibenahi. Firo berharap pada kepemimpinan Purwanto, FGTIKKNAS menjadi organisasi yang lebih besar serta mampu merangkul guru TIK dan Informatika di seluruh Indonesia. Firo juga berpesan kepada seluruh anggota musyawarah nasional yang hadir untuk selalu memaksimalkan peran mereka di tempat tugas masing-masing serta selalu meningkatkan kualitas diri menjadi guru yang profesional untuk masa depan peserta didik yang lebih baik. Pergantian kepemimpinan ini juga menunjukkan bahwa FGTIKKNAS adalah organisasi besar yang tetap dapat berjalan dengan baik karena tidak hanya bergantung pada satu atau beberapa orang saja, tutup Firman.
 “Kegiatan ini bukan sekedar restrukturisasi, melainkan silaturahim dan penyegaran program FGTIKKNAS ke depan. Terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya pada Panitia yang sudah mempersiapkan acara Munas 2019 ini, Alhamdulillah lancar dan sukses. Semoga kebaikan rekan semua menjadi ladang amal. Aamiin” ujar Dr. Firo sesaat setelah serah terima dengan Rekan yang menggantikannya.


Akhir kata penulis berharap kiprah organisasi profesi Guru TIK ini terus, terus, dan terus berkiprah; Gebyar-gebyar FGTIKKNAS melangkah, bersinergi, dan berkarya nyata untuk seluruh Guru TIK / Informatika se-Indonesia, serta berperan aktif menyongsong generasi emas yang handal  ilmu pengetahuan dan teknologi (IT) dan IMTAQ.

Anda Sukanda, S.Pd.
Guru TIK SMPN 2 Jatiwangi
Ketua MGMP TIK Kabupaten Majalengka, semenjak 2012 s.d. sekarang
Pengurus DPP FGTIKKNAS, semenjak 2014 s.d. sekarang


Tidak ada komentar:

Posting Komentar